Sabtu, 13 Januari 2018

Cheese Tart a la Pablo (Versi Sumopocky)


Sebelumnya, saya sudah pernah posting resep cheese tart ala Pablo di sini. Tapi, di postingan tersebut, saya menggunakan resep cheese tart tanpa menggunakan meringue dan kulitnya menggunakan adonan pie biasa. Percobaan resep kali ini menurut saya lebih mirip dengan cheese tart Pablo daripada resep yang sudah saya posting sebelumnya. 

Proses pembuatan cheese tart ini nggak bisa dibilang gampang. Tapi juga sebenarnya nggak terlalu sulit juga sih. Susah-susah-gampang lah ya. Menurut saya, ribetnya di kulit pastry-nya. Awal-awal bikin, hasil kulitnya nggak karuan. Ada yang hasilnya tebal menggelembung, ada yang menyusut, ada yang kegosongan, dll. Tapi setelah gagal berkali-kali, akhirnya saya berhasil juga. Untuk hasil yang pas dan renyah, kulit puff pastry digilas tipis, tapi jangan sampai terlalu tipis. Karena, nanti kulit bisa sobek saat dimasukkan ke dalam loyang.

Untuk loyangnya, saya pakai loyang diameter 16 cm dengan tinggi 8 cm. Sebenarnya sih loyangnya kebesaran, tapi saya akali dengan menggunting bagian pinggir atas kulit puff pastry yang sudah matang, sesuai dengan tinggi isiannya. Kenapa saya nggak pakai loyang yang kecilan? Saya pernah coba pakai loyang diameter 14 cm dengan tinggi 6 cm, alhasil si kulit menyusut. Jadi, lebih baik pakai yang lebih tinggi, nanti kelebihannya tinggal digunting. Begitu pikir saya. Untuk loyang, tidak perlu dioles apa-apa, ya. Karena nanti si kulit lepas sendiri. Tapi ada juga sih sedikit bagian yang masih menempel di permukaan dalam loyang. Kalau itu terjadi, harus hati-hati dan pelan-pelan saat mengeluarkannya, ya. Atau, bisa juga loyang bagian dalamnya dioles tipis mentega.

Untuk membuat isiannya, cukup mudah prosesnya. Tapi mungkin beberapa orang ada yang kesulitan membuat meringue-nya. Saat akan membuat meringue, pastikan tak ada sedikit pun kuning telur yang ikut tercampur bersama putih telur. Selai itu, wadah dan mixer yang dipakai juga harus bersih dari kotoran dan minyak.

Untuk hasil cheese tart ini, menurut saya sudah cukup ok. Saat mencoba pertama kali, saya berhasil, tapi hasilnya kurang cantik. Cheese tart yang sudah mengembang dengan indahnya di dalam oven tiba-tiba kempes dan menyusut bagian tengahnya. Oleh karena itu, saya coba kecilkan suhu panggangnya dan perpanjang waktunya. Alhasil, cheese tart tidak menyusut. Hmm, mungkin sedikit menyusut, ya. Tapi, tidak terlalu terlihat. 

Resep Cheese Tart a la Pablo

Bahan-bahan:
  • 1 lembar puff pastry ukuran 20x20
  • 136 gr cream cheese (suhu ruang)
  • 20 gr margarin
  • 35 gr krim kental
  • 1 butir kuning telur
  • 1/2 sdt sari jeruk nipis (resep asli tidak pakai)
Bahan meringue:
  • 1 butir putih telur
  • 30 gr gula kastor
  • 1/4 sdt sari jeruk nipis
Bahan topping:
  • Selai aprikot + air
Cara membuat:
  1. Buat kulit tart: gilas lembaran puff pastry hingga tipis. Usahakan tidak menggilias terlalu tipis, agar lembaran puff pastry tidak sobek saat dimasukkan ke dalam loyang.
  2. Masukkan ke dalam loyang dan ratakan sesuai bentuk loyang. Gunting bagian yang tersisa. Tusuk-tusuk bagian bawah dan samping puff pastry dengan garpu. Tutup dengan lembaran aluminium foil, lalu masukkan beras (metode blind baking).
  3. Panggang dengan suhu 200℃ selama 15 menit (saya letakkan di rak bawah dengan api atas bawah). Lalu keluarkan lembaran aluminium foil beserta berasnya. Lanjut memanggang selama 12-15 menit. Hati-hati jangan sampai hangus. Sering-sering dicek, ya.
  4. Setelah matang, angkat dan dinginkan sembari membuat isiannya.
  5. Buat isiannya: buat meringue terlebih dahulu. Kocok putih telur dengan kecepatan sedang hingga berbusa. Lalu masukkan 1/4 sdt sari jeruk nipis dan gula kastor secara bertahap sambil terus dikocok hingga soft peak. Sisihkan.
  6. Di wadah terpisah, kocok cream cheese dan margarin hingga lembut dengan menggunakan mixer.
  7. Tambahkan krim kental, kocok hingga lembut, lalu tambahkan kuning telur. Kemudian, masukkan 1/2 sdt sari jeruk nipis. Kocok sebentar hingga rata.
  8. Masukkan 1/3 bagian meringue ke dalam campuran cream cheese. Aduk perlahan hingga rata. Lalu tambahkan sisanya secara bertahap dan aduk perlahan agar meringue tidak kempes.
  9. Masukkan adonan isian ke dalam kulit tart dan ratakan. Masukkan ke dalam kulkas minimal 2 jam (saya 2,5 jam).
  10. Panaskan oven 180℃ ± 15 menit. Turunkan suhu oven menjadi 150℃ - 160℃ dan panggang selama 25 - 30 menit. Sesuaikan dengan oven masing-masing.

Setelah matang, biarkan cheese tart di suhu ruang hingga tidak terlalu panas lagi. Cheese tart bisa dimakan langsung atau didinginkan di dalam kulkas terlebih dahulu. Saya masukkan kulkas kurang lebih 2 jam. Ketika dipotong, ada bagian yang sudah mulai padat dan bagian tengahnya ada yang sedikit meleleh. Buat saya, ini kematangan yang pas. Karena, kalau terlalu meleleh, jadi belepotan makannya. Tapi, kembali lagi ke selera masing-masing. Kalau mau tengahnya lebih meleleh, bisa dikurangi waktu panggangnya. Kalau mau set seluruhnya, tinggal tambah waktu panggangnya.

Sumber resep:

Proses pembuatan kulit tart
Proses pembuatan cheese tart
Video proses pembuatan Cheese Tart

Tidak ada komentar:

Posting Komentar