Saya melihat cheese tart seperti ini awalnya dari instagram. Saat sedang
jalan-jalan ke Plaza Senayan, saya melihat outlet yang menjual cheese tart ini.
Tanpa berlama-lama, saya langsung hampiri outlet tersebut dan memesannya melihat
daftar harganya. Alamak! Harganya cukup wow untuk sebuah kue berdiameter kurang
lebih 8 cm. Tapi karena penasaran dengan rasanya, saya pun membelinya.
Saya tak memiliki persiapan apapun saat memakannya. Sejak gigitan pertama,
isi cheese tart ini sudah luber. Alhasil, saya buru-buru menikmatinya tanpa
menghayati rasanya. Meskipun demikian, sensasi nikmat dan cheesy-nya masih
tertinggal di lidah saya untuk beberapa waktu. ENAK BANGET! Pantas harganya
mahal, ya..
Karena ingin coba membuatnya sendiri, saya cari-cari resepnya. Ternyata
resep dan cara pembuatannya sudah banyak bertebaran di Youtube. Terlihat mudah
jika dilihat. Akhirnya, saya putuskan untuk mencoba resepnya. Karena mau irit,
salah satu bahannya yaitu cream cheese, saya ganti dengan keju cheddar oles.
Hasilnya, TETOOOOT! Rasa kejunya asin-asin gimana gitu. Kurang mantap, kurang
nendang, kurang puas.
Akhirnya, beberapa saat setelahnya, saya coba lagi membuat cheese tart ini
dengan menggunakan cream cheese, sesuai dengan resep aslinya. Hasilnya? Nggak
usah ditanya lagi. Coba saja resep di bawah ini untuk menikmati cheese tart
yang dapat memanjakan indera pengecap kamu. Resep cheese tart ini saya temukan di
sini. Karena baru coba-coba, saya hanya membuatnya setengah resep.
Saya juga lakukan sedikit modifikasi pada crust-nya. Selain itu, untuk
mempercantik tampilannya, saya tambahkan olesan selai aprikot.
Resep Cheese Tart
Bahan crust:
- 125 gram tepung terigu protein
sedang
- 15 gram gula bubuk
- garam sedikit saja
- 75 gram mentega kondisi dingin
(saya menggunakan mentega dan margarin dengan perbandingan 1:1)
- Air es kurang lebih 1-2 sendok
teh
Bahan isian cheese tart:
- 125 gram cream cheese (suhu
ruang)
- 15 gram gula bubuk
- 75 gram heavy cream (suhu
ruang)
- 30 gram yogurt plain (suhu
ruang)
- 13 gram mentega
- 3 gram tepung maizena
- 20 ml susu cair tawar
- 1/2 butir telur ayam
- 1 sendok teh pasta vanila
- 1 butir kuning telur untuk
olesan
- Selai aprikot + air panas untuk
olesan secukupnya
Cara membuat cheese tart:
- Buat crust: campur dan ayak
tepung terigu, gula bubuk, dan garam. Lalu tambahkan mentega. Aduk hingga bahan-bahan tersebut
tercampur rata dan bertekstur seperti pasir. Kamu bisa mengaduknya dengan pisau pastry. Kalau saya, cukup dengan tangan bersih.
- Tambahkan air es sedikit demi
sedikit. Jika adonan sudah halus dan dapat digumpalkan menjadi satu, segera hentikan
penambahan air es.
- Bungkus adonan dengan
menggunakan plastic wrap, lalu simpan dalam lemari es selama 1 jam.
- Setelah didiamkan selama 1 jam di dalam lemari es, ambil adonan dan gilas dengan ketebalan kurang lebih 1/2 cm. Lalu cetak dalam cetakan pie. Ulangi hal tersebut sampai adonan habis. Lalu tusuk-tusuk permukaan adonan dengan menggunakan garpu.
- Masukkan kembali adonan yang telah dicetak ke dalam lemari es dan tunggu hingga 15 menit. Sembari menunggu, kamu bisa memanaskan oven terlebih dahulu.
- Panggang dalam oven bersuhu 170-180°C selama 10-15 menit. Setelah matang, biarkan suhu panasnya hilang. Lalu, keluarkan dari cetakan.
pie crust atau tart crust - Buat isian (cheese custard): campur dan aduk rata susu cair dengan tepung maizena, sisihkan.
- Campurkan cream cheese, gula bubuk, heavy cream, yogurt, dan mentega dalam wadah tahan panas. Lalu kocok dengan menggunakan balloon whisk hingga semua bahan tercampur rata.
- Panaskan campuran tersebut dengan menggunakan teknik double boiler dengan menggunakan api kecil-sedang sembari dikocok-kocok.
- Setelah bahan-bahan tercampur rata dan tidak ada gumpalan-gumpalan, matikan api. Lalu tambahkan susu yang sudah dicampur dengan tepung maizena. Kocok hingga rata.
- Tambahkan telur yang telah dikocok lepas. Kocok kembali hingga rata.
- Tambahkan pasta vanila. Kocok kembali hingga rata.
- Panaskan kembali isian tersebut seperti sebelumnya sembari dikocok-kocok.
- Jika isian telah mengental, segera matikan api dan tuang ke dalam wadah lain sembari disaring. Kemudian tunggu uap panasnya hilang.
- Masukkan ke dalam piping bag atau plastik segitiga dan ikat ujungnya. Lalu diamkan di dalam kulkas kurang lebih 2 jam.
- Panaskan oven dengan suhu 200°C dengan menggunakan api atas-bawah. Sementara itu, gunting ujung plastik segitiga lalu semprotkan isiannya ke dalam crust. Lalu oleskan kuning telur pada permukaan cheese tart.
- Panggang cheese tart di rak bagian tengah dan tunggu kurang lebih 15 menit. Setelah matang, segera keluarkan dari oven dan biarkan uap panasnya hilang.
- Agar lebih terlihat cantik, saya oleskan selai aprikot yang telah dicampur dan dikocok dengan sedikit air panas pada permukaan cheese tart.
Langkah-langkah pembuatan pie crust atau kulit pie. |
|
Langkah-langkah pembuatan cheese tart (proses pemanggangan). |
Penambahan selai aprikot hanya tambahan dari saya karena kebetulan di rumah masih tersisa selai aprikot bekas bikin cheese tart ala Pablo sebelumnya. Hasil cheese custard (isian cheese tart) buatan saya tidak terlalu encer, namun lembut dan terasa keju banget. Ada dua kemungkinan terkait hal tersebut. Pertama, mungkin karena saya terlalu lama mengocok isian saat dipanaskan sehingga teksturnya lebih kental. Kedua, karena saya terlalu lama mendinginkannya di dalam lemari es. Saya buat pada sore hari, baru keesokan paginya digunakan. Tapi dari segi rasa, cheese cake ini tidak mengecewakan :)
Video proses pembuatan Mini Cheese Tart
Tidak ada komentar:
Posting Komentar