Sabtu, 30 Desember 2017

Brownies


Beberapa kali coba resep brownies, hasilnya ngga pernah sesuai dengan keinginan. Tapi begitu coba resep brownies Yackikuka, satu kali percobaan langsung suka sama hasilnya. Bagian atasnya mengkilap, dalamnya lembut, dan pinggirannya agak renyah. Mantap lah pokoknya. Terima kasih banyak resepnya, Mbak Melliana Hardi. Semoga makin sukses dan terus berkarya, ya.

Cara pembuatan brownies ini cukup mudah dan cepat. Untuk hasil yang bagus, jangan terlalu lama mengocok adonannya. Sempat khawatir saat mengocok, karena adonannya kental dan pekat sekali. Saya pasrah kalau hasilnya bakal gagal. Terlebih, saya tidak menggunakan loyang brownies, melainkan loyang kotak untuk membuat kue bolu yang berukuran 22 x 22 cm. Tapi ternyata, kue keluar dengan oven dengan cantiknya. Walaupun tidak begitu tebal, nggak masalah. Cocok untuk penikmat brownies yang tidak terlalu tebal seperti saya. Berikut resepnya.

Resep Brownies

Bahan-bahan:
  • 130 gram cokelat cadburry
  • 50 gram margarin
  • 50 gram minyak goreng
  • 120 gram gula bubuk
  • 2 butir telur
  • 110 gram tepung terigu
  • 30 gram cokelat bubuk
  • 1/8 sendok teh garam (resep asli tidak pakai)
  • Topping sesuai selera
Cara membuat:
  1. Lelehkan cokelat cadburry, margarin, dan minyak goreng dengan metode double boiler atau microwave selama 1 menit. Sisihkan dan biarkan dingin.
  2. Panaskan oven dengan suhu 160℃ (sesuaikan dengan oven masing-masing).
  3. Kocok gula dan telur dengan kecepatan rendah selama 5 menit.
  4. Masukkan tepung terigu, cokelat bubuk, dan garam sambil diayak. Kocok sebentar dengan mixer hingga rata.
  5. Tambahkan lelehan cokelat, kocok lagi hingga rata, tidak lebih dari 1 menit.
  6. Masukkan ke dalam loyang yang telah dilapisi baking paper atau silmat. Beri topping.
  7. Panggang dengan suhu 160 selama 30 - 35 menit. Saya panggang di rak tengah selama 20 menit. Kemudian, saya pindahkan ke rak bawah selama 10 menit. Sesuaikan dengan oven masing-masing.

Sumber: Melliana Hardi (Yackikuka)

Video proses pembuatan Brownies

Rabu, 06 Desember 2017

Churros


Churros merupakan salah satu camilan dengan cita rasa manis yang populer di Spanyol, Portugal, Mexico, dan beberapa negara lainnya. Di Indonesia, camilan berbentuk panjang bergerigi ini belum terlalu dikenal luas. Biasanya, churros dijual di mal-mal dengan harga yang lumayan. Lumayan mahal buat kantong saya, hihihi. Akhirnya, saya coba cari-cari resepnya di internet.

Proses pembuatan churros hampir sama dengan proses pembuatan kue sus. Bedanya, kue sus dimatangkan dengan cara dipanggang, sedangkan churros dimatangkan dengan cara digoreng. Selain itu, churros tidak diberi isian. Untuk menambah kenikmatannya, churros dapat dicocol dengan saus cokelat atau ditaburi dengan gula + bubuk kayumanis. Gula yang dipakai dapat berupa gula bubuk atau gula kastor.

Konon katanya, resep churros yang asli tidak menambahkan telur ke dalam adonannya dan teksturnya cenderung renyah. Tapi, karena mengikuti selera orang banyak, resep churros pun dimodifikasi. Sehingga, telur juga disertakan dalam pembuatan churros untuk mendapatkan hasil akhir yang renyah di luar dan lembut di dalam.

Saya pribadi lebih suka membuat churros dengan tambahan telur. Karena, setiap kali membuat churros tanpa telur, saya selalu mendapat kesulitan saat menyemprotkan adonannya. Adonan sulit keluar dari plastik segitiga. Akhirnya, saya tekan-tekan plastiknya, eh malah jebol. Jadi, saya spuit adonannya pakai jari seperti membuat kue semprit.

Resep yang saya gunakan ini sudah banyak beredar di internet. Saya melihat resep ini untuk pertama kalinya di cookpad. Hasil akhirnya, churros terasa sedikit renyah ketika masih hangat. Kalau sudah dingin, tekstur dan rasanya hampir menyerupai donat.

Resep Churros dengan Telur

Bahan-bahan:
  • 250 ml air atau susu cair
  • 50 gram margarin atau mentega
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 150 gram tepung terigu protein sedang
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh vanili bubuk
  • 2 butir telur
  • Minyak untuk menggoreng
Bahan taburan:
  • Gula bubuk + bubuk kayumanis
Cara membuat:
  1. Masak air, margarin, dan gula pasir hingga mendidih. Lalu kecilkan api.
  2. Masukkan tepung terigu yang telah diayak dan dicampur dengan garam dan vanili bubuk. Aduk hingga rata dan kalis. Matikan api.
  3. Pindahkan adonan ke wadah yang lebih besar. Tunggu hingga adonan agak dingin, baru masukkan telur satu persatu. Lalu aduk hingga rata dengan spatula atau mixer. Saya mengaduknya dengan spatula silikon di dalam panci yang juga digunakan untuk memasak adonan (jadi tidak banyak cucian kotor).
  4. Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga. Lalu masukkan lagi ke dalam plastik segitiga dengan spuit bintang di ujungnya.
  5. Panaskan minyak goreng dengan api kecil. Lalu semprotkan adonan dan potong dengan gunting. Goreng hingga kuning kecoklatan.
  6. Setelah matang, angkat dan tiriskan.
  7. Jika minyaknya telah tiris, cocol churros dengan saus cokelat atau selai cokelat. Atau, taburi churros dengan campuran gula bubuk dan bubuk kayumanis.
Proses pembuatan churros
Churros juga dapat dinikmati dengan saus cokelat atau selai favorit Anda
Sumber resep:
cookpad.com

Video proses pembuatan Churros

Selasa, 03 Oktober 2017

Ayam Kuluyuk


Lagi senang-senangnya makan makanan yang disajikan dengan tambahan saus asam manis. Seperti salah satunya hidangan ini. Ayam Kuluyuk namanya. Kalau makan ini, saya jadi ingat salah satu menu yang disajikan saat kondangan. Karena, rasa-rasanya saya pernah mencicipi makanan ini saat menghadiri suatu undangan pernikahan.

Cara membuat makanan ini lumayan mudah. Berikut resepnya, ya. Untuk sayurannya, dapat dipilih sesuai selera. Beberapa orang bahkan menambahkan potongan nanas untuk menambahkan sensasi segar.

Resep Ayam Kuluyuk

Bahan utama dan marinasi:
  • 500 gram fillet dada ayam
  • 4 siung bawang putih
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh lada halus
Bahan baluran ayam:
  • 6 sendok makan tepung terigu
  • 2 sendok makan tepung tapioka
  • 1 sendok teh kaldu bubuk
  • 1/2 sendok teh lada halus
Bahan saus asam manis:
  • 1 butir bawang bombay kecil
  • 4 siung bawang putih
  • 1,5 ruas jari jahe, memarkan
  • 300 ml air
  • 6 sendok makan saus sambal
  • 4 sendok makan saus tomat
  • 2 sendok teh saus tiram
  • 1 sendok teh kecap asin
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh gula pasir
  • 5 buah cabai keriting
  • 1 buah wortel
  • 1 buah paprika
  • 1 sendok teh minyak wijen
  • 1 sendok teh maizena + 2 sendok teh air
  • Minyak untuk menumis dan menggoreng
Cara membuat:
  1. Potong ayam, bawang, dan sayuran sesuai selera. Sisihkan.
  2. Buat ayam: Haluskan bawang putih, garam, dan lada halus. Campur dengan ayam. Diamkan minimal 15 menit. (Saya semalaman).
  3. Campur dan aduk rata semua bahan baluran ayam. Lalu baluri daging ayam dengan campuran tepung bumbu tersebut.
  4. Goreng ayam dengan api kecil-sedang hingga matang. Sisihkan.
  5. Buat sausnya: Tumis bawang bombay, bawang putih, dan jahe hingga harum.
  6. Masukkan air dan wortel. Aduk dan tunggu hingga air mendidih.
  7. Tambahkan saus sambal, saus tomat, saus tiram, kecap asin, garam, dan gula pasir. Cicipi dan sesuaikan dengan selera.
  8. Masukkan paprika, cabe merah, dan minyak wijen. Masak hingga sayuran matang atau cukup setengah matang, sesuai selera.
  9. Masukkan larutan tepung maizena. Aduk hingga mengental. Matikan api.
  10. Sajikan ayam dengan sausnya, dapat disiram atau dicampur. Bila suka, beri taburan wijen yang sudah disangrai. 


Sumber:
cookpad
Video proses pembuatan Ayam Kluyuk


Senin, 25 September 2017

Semur Daging Sapi


Saya jarang posting tentang masakan. Karena, saya nggak PD, skill memasak saya masih ecek-ecek. Selain itu, selera dan cara masak setiap orang pasti berbeda-beda. Resep yang satu cocok untuk kita, belum tentu cocok untuk orang lain, dan sebaliknya.

Tapi, kali ini saya beranikan diri untuk posting masakan yang lumayan berat buat saya. Biasanya, saya cuma masak yang gampang-gampang saja seperti tumis-tumisan. Tapi tiba-tiba terlintas buat bikin semur daging dengan tambahan kentang di dalamnya. Oke, langsung siapkan bahan-bahannya dan minta diajari bikin semur daging oleh ibu tercinta yang lumayan ahli dalam bidang masak-memasak.

Nah, ini dia resepnya, saya simpan di blog biar aman. Kalau catatan di rumah hilang, tinggal buka blog dan tulis ulang :)

Sekali lagi, masak-memasak ini urusan selera. Kalau rasanya kurang pas di lidah, takaran pada resep dapat ditambahkan atau dikurangi sesuai selera. Kalau kurang asin, bisa ditambah garam. Kalau tidak mau terlalu asin, pakai garamnya sedikit saja, dan lain sebagainya. Tak suka tambahan kentang pada semur? Boleh di-skip. Tidak ada kayumanis batangan? Bisa pakai kayumanis bubuk. Oh ya, sebaiknya gunakan panci presto ya supaya daging cepat empuk.

Resep Semur Daging Sapi

Bumbu halus:
  • 3 siung bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 5 butir kemiri
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh gula pasir
  • 1/2 sendok teh lada, boleh lada halus ataupun butiran
  • 1 sendok teh ketumbar, boleh yang bubuk atau butiran
Bahan lain:
  • 250 gram daging sapi, cuci bersih dan potong-potong
  • 3 buah kentang
  • 2 batang serai, memarkan
  • 1 ruas jahe, memarkan
  • 5 butir cengkeh
  • 5 lembar daun salam
  • 1/2 sendok teh kayumanis bubuk
  • 1/2 sendok teh biji pala bubuk
  • 1 sendok teh kaldu bubuk
  • 1,5 liter air mentah
  • Kecap manis secukupnya
  • Bawang goreng untuk taburan
  • Minyak untuk menumis dan menggoreng kentang
Cara membuat:
  1. Kupas kentang. Potong menjadi 4 bagian, lalu goreng setengah matang. Sisihkan.
  2. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, garam, gula pasir, lada, dan ketumbar hingga menjadi bumbu halus.
  3. Tumis bumbu halus. Lalu masukkan serai, jahe, cengkeh, daun salam, kayumanis bubuk, dan biji pala bubuk. Tumis lagi hingga minyaknya keluar.
  4. Masukkan daging sapi, tumis sebentar hingga berubah warna menjadi kecoklatan.
  5. Tambahkan air. Aduk rata, tutup panci presto. Masak dengan api besar. Tunggu hingga bunyi, lalu kecilkan api menjadi api sedang. Lanjutkan memasak 30 - 40 menit.
  6. Masukkan kentang dan kecap manis. Masak sebentar hingga kentang matang sempurna. Cicipi kuahnya. Jika kurang pas, tambahkan kaldu bubuk atau garam sesuai selera.
  7. Sajikan dengan taburan bawang goreng.

Nikmat juga disantap dengan nasi uduk.
Video proses pembuatan Semur Daging Sapi

Minggu, 17 September 2017

Resep French Macaron dan Tips Membuat Macaron


Bulan Ramadhan kemarin saya beli kacang almond iris. Niatnya sih mau buat kue kering kacang almond. Tapi, tiba-tiba muncul ide untuk mencoba membuat macaron.

Macaron merupakan penganan manis yang berbentuk lingkaran. Kalau dilihat sekilas, mirip sandwich biscuits. Karena, kue imut ini terdiri dari dua keping dan bagian tengahnya dapat diisi dengan bahan apapun sesuka kita. Isian yang paling umum dapat berupa chocolate ganache. Selain itu, macaron dapat juga diisi dengan aneka macam selai, buttercream, custard, dll.

Cukup menantang membuat si mungil ini. Konon katanya, kue ini termasuk katagori kue yang sulit. Terlebih harga tepung kacang almond yang merupakan bahan utama untuk membuatnya juga lumayan mahal. Selain itu, macaron juga membutuhkan meringue (putih telur yang dikocok sampai kaku) yang bagi sebagian orang agak sulit untuk dibuat. Tapi ya namanya juga penasaran, saya tetap nekat mencoba membuatnya. Gagal urusan belakangan, pikir saya. Oleh karena itu, saya hanya menggunakan takaran yang sedikit-sedikit saja. Meskipun begitu, setelah jadi, saya mendapatkan 32 keping atau 16 pasang macaron dengan ukuran mini. Lumayan, bukan?

Ada beberapa cara untuk membuat macaron. Ada macaron versi Prancis, ada pula yang versi Italia. Karena versi Prancis lebih mudah, maka saya memutuskan untuk membuat macaron versi Prancis.

Percobaan pertama: sukses! Sukses gagal. Saat dipanggang, kaki macaron muncul dengan cantiknya. Tapi, lama-kelamaan permukaan atas macaron retak. Saya pikir kemungkinan retaknya karena adonan macaron kurang kering alias kurang lama didiamkan setelah dicetak. Penyebab kedua, karena saya tidak menggunakan api atas juga. Alhasil, permukaan macaron retak dan agak basah. Karena, ada yang menyebutkan bahwa memanggang macaron cukup api bawah saja. Tapi seperti yang kita tahu, masing-masing oven memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Nah, oven saya ini sepertinya memang harus selalu di-set api atas-bawah. Sebelumnya, saya juga pernah panggang kulit kue sus pakai api bawah saja tapi tidak mengembang. Setelah api atasnya juga dinyalakan, kulit sus tersebut mengembang dan tidak jadi gagal. Penyebab ketiga, mungkin karena saya menyemprotkan terlalu banyak adonan dengan jarak yang dekat-dekat. Jadi, mereka kurang leluasa mengembang, sepertinya.

Tapi walaupun gagal, rasa kepingan macaronnya lumayan enak. Saya pikir, kelezatannya berasal dari tepung almondnya. Memakannya langsung tanpa ditambah apapun juga sudah enak. Kebetulan di kulkas masih ada cheese custard sisa cheese tart. Waktu ditambah filling cheese custard, lebih enak lagi tuh si macaron. Cheese custard yang tidak terlalu manis dan sedikit gurih pas sekali dipadukan dengan macaron yang manis.

Percobaan kedua, hampir sukses. Kegagalan masih seputar permukaan macaron yang retak. Tapi kali ini tidak semuanya retak, masih ada beberapa keping yang bisa diselamatkan. Selain itu, permukaan macaron tidak basah seperti sebelumnya. Analisis saya, mungkin gagalnya percobaan yang kedua ini diakibatkan karena suhu oven yang masih dirasa cukup panas untuk memanggang macaron. Saat itu saya memanggang dengan suhu 135℃. Akhirnya saya kurangi panas oven menjadi 120℃. Sepertinya, itu suhu yang pas untuk memanggang macaron di oven saya. Jadi, balik lagi ke oven masing-masing, ya. Karena, tiap oven punya setting-an yang berbeda.

Percobaan ketiga ini jreng jreeeeng... alhamdulillah sukses. Kaki macaron, muncul. Permukaan atas macaron, tidak retak. Cuma satu kekurangannya: warna macaron berubah setelah dipanggang. Di resep lain disebutkan kalau mau diberi pewarna, sebaiknya pakai pewarna bubuk atau gel. Selain itu, jangan sedikit memberi pewarna pada adonan macaron. Karena, setelah matang, warna macaron akan memudar. Karena cuma punya pewarna makanan yang cair, saya hanya pakai satu-dua tetes saja karena takut mempengaruhi tekstur meringue. Alhasil, adonan yang awalnya berwarna pink pucat, berubah jadi krem. Tapi, saya nggak terlalu kecewa. Meskipun begitu, tetap terlihat cantik kok di mata saya. Pada percobaan ketiga ini, adonan macaron saya diamkan kurang lebih 2 jam. Sambil memanaskan oven, saya menggunakan hair dryer untuk lebih mengeringkan macaron, terutama di bagian atasnya. Jadi, saat disentuh, adonan macaron terasa lebih kering dan tidak "njeblos". Beberapa orang, hanya mengeringkan selama 30 - 60 menit, menyesuaikan dengan suhu di daerahnya masing-masing. Tapi, daripada kurang kering dan gagal lagi, saya tunggu saja sampai 2 jam.

Jadi, tips membuat macaron sukses yang saya peroleh dari pengalaman sendiri, yaitu:
  • Gunakan api atas bawah,
  • Gunakan suhu rendah,
  • Jangan menyemprot adonan macaron terlalu berdekatan,
  • Keringkan macaron sampai benar-benar kering (kalau perlu, pakai hair dryer)
Selain tips di atas, tips lain yang saya baca adalah adonan harus diaduk dengan benar hingga mencapai kekentalan yang pas. Kalau dilihat sekilas, kekentalannya seperti adonan kue bolu atau ice cream Mc Donald's saat dikeluarkan dari mesin. Jangan sampai undermixed ataupun overmixed.

Beberapa resep menggunakan putih telur yang sudah disimpan selama 1 - 3 hari di dalam kulkas. Tapi, saya pakai putih telur yang fresh juga bagus hasilnya. Yang penting, harus benar proses pengocokannya.

Oh ya, resep ini saya dapatkan dari salah satu komentar di blog yang memuat artikel tentang macaron. Sang pemberi komentar hanya memberi takaran dan menjelaskan cara pembuatannya dengan ringkas. Karena hausnya rasa keingintahuan saya tentang macaron, saya pun membaca banyak artikel tentang proses pembuatan macaron, lalu menyimpulkannya dan coba-coba membuatnya. Berikut resepnya.

Resep French Macaron

Bahan-bahan:
  • 35 gram tepung almond
  • 50 gram gula bubuk
  • 30 gram putih telur
  • 30 gram gula pasir atau gula castor (gula castor lebih mudah larut saat pengocokan meringue)
Cara membuat:
  1. Haluskan tepung almond dan gula bubuk dengan menggunakan blender (gunakan tabung untuk menghaluskan kacang-kacangan). Lalu, ayak dan sisihkan.
  2. Buat meringue: Kocok putih telur dengan kecepatan rendah hingga berbuih dan sedikit mengembang.
  3. Tambahkan gula pasir sedikit demi sedikit sambil terus mengocok putih telur sampai soft peak. Ciri-cirinya adalah putih telur berubah menjadi berbusa. Ketika beater mixer diangkat, terbentuk ujung adonan yang berbusa tapi terkulai dan tidak terlalu kaku.
  4. Masukkan setengah bagian campuran bubuk almond dan gula bubuk, aduk rata dengan spatula. Lalu tambahkan sisanya, aduk kembali hingga benar-benar rata dan teksturnya mengental.
  5. Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga dan ikat ujungnya.
  6. Semprotkan adonan di atas loyang yang sudah dialasi silpat, silmat, atau kertas baking.
  7. Hentakkan loyang dengan lembut di keempat sisinya agar udara dalam adonan keluar dan hasil macaron tidak berlubang-lubang.
  8. Diamkan hingga permukaan atasnya kering dan tidak lengket selama ± 2 jam. Keringkan pakai hair dryer bila perlu. Kalau sebelum 2 jam Anda yakin adonan sudah kering, adonan dapat segera dipanggang.
  9. Panaskan oven dengan suhu 120℃. Panggang adonan di rak tengah dengan menggunakan api atas-bawah sekitar 14 menit. Di tengah proses pemanggangan, loyang diputar agar macaron matang merata. Diputarnya bagian depan jadi di belakang dan sebaliknya ya. Bukan bagian atas jadi bagian bawah, hehehe.
  10. Setelah matang, biarkan dingin. Lalu, lepas kepingan macaron perlahan-lahan. Kemudian, isi macaron dengan isian sesuai selera.
Proses pembuatan tepung almond
Proses pembuatan gula bubuk
Proses pembuatan macaron
Macaron dengan aneka isian
Macaron yang retak
Video proses pembuatan Macaron

Selasa, 12 September 2017

Bolu Gulung Keju



Bolu gulung ini terbilang mudah dibuat. Karena, semua bahan, kecuali margarin, langsung dikocok sekaligus. Proses tersebut disebut juga metode all in one .

Resep ini saya lihat dari blog Ricke Ordinary Kitchen. Saya hanya menggunakan setengah resepnya saja. Hasil potongan kuenya lebih kecil, tapi tetap menggugah selera.

Untuk isiannya, dapat dipilih sesuai selera, ya. Selai, boleh. Cream, oke. Kalau saya, pakai cream yang simple ditambah parutan keju parut dan potongan keju cheddar. Biar lebih ngeju lagi, bagian luarnya saya beri topping yang sama dengan isiannya, yaitu cream dan keju parut.

Resep Bolu Gulung Keju

Bahan-bahan kue bolu:
  • 35 gram tepung terigu protein sedang
  • 5 gram tepung maizena
  • 5 gram susu bubuk
  • 45 gram gula pasir
  • 1/4 sendok teh vanili bubuk
  • 3 butir telur
  • 5 gram TBM/SP
  • 62,5 gram margarin atau mentega, lelehkan
  • 175 gram (1 kotak) keju cheddar untuk isian dan topping

Bahan cream:
  • 10 gram susu bubuk
  • 20 gram gula bubuk
  • 50 gram susu kental manis
  • 50 gram margarin atau mentega

Cara membuat:
  1. Oles loyang dengan margarin dan alasi dengan baking paper. Olesi baking paper dengan margarin. Sisihkan. Saya menggunakan loyang kue kering 27 x 25 x 1,5 cm yang dilapisi silpat (alas loyang). Jika ingin lebih tebal, gunakan loyang segiempat ukuran 22 x 22 x 4 cm.
  2. Buat cream: Campur susu bubuk, gula bubuk, dan susu kental manis. Kocok dengan kecepatan rendah hingga rata. Tambahkan margarin, kocok kembali hingga rata. Sisihkan.
  3. Panaskan margarin hingga setengah leleh. Matikan api, lalu aduk-aduk hingga margarin meleleh seluruhnya. Sisihkan.
  4. Panaskan oven dengan suhu 190℃ menggunakan setelan api atas bawah. Panas masing-masing oven dapat berbeda-beda, ada yang menggunakan suhu 200℃. Disesuaikan dengan oven masing-masing, ya.
  5. Siapkan wadah, masukkan tepung terigu, tepung maizena, dan susu bubuk sambil diayak. Tambahkan vanili bubuk, gula, telur, dan TBM/SP. Kocok dengan kecepatan tinggi hingga kental berjejak, kurang lebih 5 menit. Awali mengocok dengan kecepatan rendah - sedang, lalu perlahan naikkan kecepatan menjadi kecepatan tinggi jika adonan sudah agak mengental. Lalu turunkan kecepatan lagi sambil dikocok selama 2 menit.
  6. Masukkan margarin leleh perlahan-lahan sambil mengaduk adonan dengan menggunakan spatula. Pastikan margarin teraduk rata dan tidak tertinggal di bagian bawah wadah agar bolu tidak bantet.
  7. Tuang adonan ke dalam loyang. Lalu panggang selama 15 menit di rak tengah.
  8. Setelah 15 menit, lakukan tes tusuk. Tusuk kue dengan tusuk gigi. Jika tusuk gigi bersih dari adonan kue yang masih basah, artinya kue sudah matang.
  9. Siapkan wadah datar yang dilapisi dengan kain bersih. Lalu, balik kue ke atas wadah tersebut. Lepaskan baking paper. Gulung kue pelan-pelan. Lalu lepas gulungan hingga kue kembali seperti semula. Olesi kue dengan selai atau cream. Selain diberi olesan, kue dapat juga diberi tambahan isian seperti keju atau mesis.
  10. Gulung kue dengan rapi secara perlahan-lahan. Olesi lagi dengan cream. Lalu, beri topping berupa keju parut.
Proses pembuatan Bolu Gulung Keju

Sumber:
Ricke Ordinary Kitchen

Video proses pembuatan Bolu Gulung Keju


Kamis, 07 September 2017

Risoles Rasa Pizza


Saya kurang suka dengan risoles isi sayuran. Jadi, kalau bikin risoles di rumah, biasanya saya isi dengan sosis atau daging asap. Tambahannya bisa berupa keju parut dan mayonaise.

Kali ini, saya kepikiran bikin risoles dengan isian berupa bahan-bahan topping pizza. Di kulkas cuma ada sosis, keju, dan saus bolognese instan. Ya sudah, pakai bahan seadanya aja. Kalau mau lebih enak lagi, bisa ditambahkan potongan paprika, jamur, atau tomat untuk isiannya.

Resep Risoles Rasa Pizza

Bahan kulit risoles:
  • 125 gram tepung terigu protein sedang
  • 15 gram tepung tapioka
  • 1/2 sendok teh garam
  • 325 ml air
  • 1 butir telur
  • 40 gram minyak goreng (ditimbang)
  • Tepung panir secukupnya
  • Minyak untuk menggoreng
Bahan isian:
  • 2 buah (50 gram) sosis, potong-potong
  • 40 gram saus bolognese
  • 20 gram keju cheddar parut, boleh ditambah jika suka
  • Keju mozzarella secukupnya
  • Lada dan oregano secukupnya
Bahan celupan:
  • 1 butir telur (saya pakai putih telur karena kebetulan ada banyak putih telur)
  • Garam secukupnya

Cara membuat:
  1. Campur semua bahan kulit risoles. Boleh dimulai dari bahan kering terlebih dahulu seperti tepung terigu, tepung tapioka, dan garam.
  2. Tambahkan air, telur, dan minyak goreng. Kocok hingga rata.
  3. Saring adonan agar teksturnya lebih halus dan bebas gerinjilan.
  4. Panaskan teflon dengan api kecil. Beri sedikit minyak, lalu oles permukaannya dengan tisu.
  5. Tuang adonan secukupnya, jangan terlalu tebal atau tipis. Lalu lebarkan adonan dengan cara menggoyang-goyangkan teflon.
  6. Tunggu kurang lebih 1 menit sampai muncul gelembung. Lalu angkat dan sisihkan. Ulangi sampai adonan habis.
  7. Buat isian: Campur semua bahan isian kecuali keju mozzarella. Aduk hingga rata.
  8. Isi kulit risoles dengan bahan isian dan keju mozzarella, lalu lipat dan gulung.
  9. Masukkan risoles ke dalam bahan celupan dan selimuti dengan tepung panir.
  10. Goreng risoles hingga keemasan. Setelah matang, angkat dan tiriskan.
Proses pembuatan Risoles Rasa Pizza

Sumber resep kulit risoles: https://cookpad.com/id/resep/2981954-kulit-risoles-risol-anti-gagal

Video Proses Pembuatan Risoles Rasa Pizza


Selasa, 05 September 2017

Klappertaart



Klappertaart dikenal sebagai hidangan bercita rasa manis khas Manado. Hidangan ini dipengaruhi oleh budaya Belanda dan sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda.

Proses awal pembuatan klappertaart sama seperti pembuatan custard atau vla. Setelah jadi, custard ditambahkan dengan bintang utamanya, yaitu daging kelapa muda yang telah dikeruk. Selain kelapa, biasanya ditambahkan pula kismis, kacang almond iris, atau keju parut.

Sebagai pelengkapnya, di bagian atas kue diberi meringue (putih telur yang sudah dikocok hingga kaku), bubuk kayumanis, kacang almond iris, dan kismis. Lalu, klappertaart  dipanggang selama 15 menit untuk mematangkan putih telurnya. Klappertaart yang dibuat dengan cara demikian disebut klappertaart panggang. Teksturnya agak padat, tapi tetap lembut di mulut.

Untuk klappertaart yang tidak dipanggang, tidak perlu ditambahkan meringue. Langsung saja beri topping sesuai selera. Lalu, dinginkan di dalam kulkas sebelum dinikmati. Mau dipanggang atau tidak, rasanya tetap enak dan lembut :)

Resep Klappertaart

Bahan custard:
  • 250 ml air kelapa muda
  • 350 ml susu cair
  • 80 gram gula pasir
  • 55 gram tepung maizena
  • 1/4 sendok teh garam
  • 2 butir kuning telur
  • 1 butir (± 200 gram) daging kelapa yang telah dikeruk
  • 50 gram kismis
  • Rum dan pasta vanilla secukupnya (boleh pilih salah satu)
  • 2 sendok makan (30 gram) margarin


Bahan meringue:
  • 2 butir putih telur
  • 1/2 sendok teh sari jeruk nipis atau cream of tartar
  • 1 sendok makan gula pasir
  • Pasta vanilla secukupnya


Bahan topping:
  • Bubuk kayumanis
  • Kacang almond iris
  • Kismis


Cara membuat:
  1. Buat custard: Campur dan aduk rata tepung maizena, gula, dan garam.
  2. Tambahkan air kelapa dan susu cair sedikit demi sedikit sambil dikocok dengan whisk agar tidak bergerinjil.
  3. Masukkan kuning telur, kocok lagi hingga rata.
  4. Tuang campuran cair tersebut ke dalam panci sambil disaring untuk hasil yang lebih halus.
  5. Masak dengan api kecil - sedang hingga custard meletup dan mengental.
  6. Masukkan margarin, aduk rata.
  7. Masukkan kerukan daging kelapa dan kismis, aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata. Matikan api.
  8. Beri rum dan pasta vanilla, atau pilih salah satunya. Aduk kembali hingga rata.
  9. Tuang custard klappertaart ke dalam cup aluminium foil. Jangan terlalu banyak mengisinya, karena nanti akan ditambah meringue dan topping lainnya. Sisihkan. Kalau tidak mau diberi meringue, klappertaart sudah dapat dinikmati pada tahap ini. Hanya perlu ditambahkan topping sesuai selera. Dinginkan terlebih dahulu di kulkas sebelum disantap agar rasanya lebih nikmat.
  10. Panaskan oven dengan suhu 170℃ sambil membuat meringue.
  11. Buat meringue: siapkan wadah yang kering dan bersih. Karena, jika wadah basah, kurang bersih, dan ada sisa minyak, hasil meringue jadi kurang maksimal.
  12. Kocok putih telur dengan kecepatan rendah hingga berbuih.
  13. Tambahkan sari jeruk nipis dan gula pasir. Lanjut kocok lagi dengan kecepatan sedang.
  14. Jika meringue sudah terlihat mengembang (soft peak), masukkan sedikit pasta vanilla. Lalu kocok hingga rata sebentar saja.
  15. Sendokkan meringue di atas custard klappertart. Beri taburan bubuk kayumanis, kacang almond, dan kismis.
  16. Panggang selama 15 menit dengan api atas bawah. Saya memanggang di rak bawah dengan metode au bain marie agar hasilnya lebih lembut.
  17. Setelah klappertaart matang, biarkan panasnya hilang. Lalu dinginkan di dalam kulkas sebelum disantap. Setelah dingin, teksturnya menjadi padat tapi tetap terasa lembut di mulut. 
Proses pembuatan Klappertaart
Klappertaart yang tidak diberi meringue dan tidak dipanggang

Sumber:

Rabu, 30 Agustus 2017

Pisang Goreng Pasir


Kali ini saya bikin camilan yang praktis. No mixer, no oven. Ya iya lah, wong cuma bikin pisang goreng, hehe. Biar makin renyah, pisangnya dibaluri dengan tepung roti sebelum digoreng. Ya, pisang yang dibuat seperti ini disebut Pisang Goreng Pasir. Pisang goreng model ini pernah booming sekitar tahun 2006.

Untuk membuat camilan ini, pilih pisang yang cocok untuk diolah, seperti pisang uli, pisang kepok, pisang barangan, atau pisang tanduk. Agar makin lezat dan kekinian, pisang goreng pasir diberi tambahan toppingTopping-nya dapat berupa keju parut, cokelat blok, nutella, mesis, marsmallow, sereal, cacahan kacang tanah, dan lainnya sesuai selera.

Resep Pisang Goreng Pasir

Bahan-bahan: 
  • 5 buah pisang, potong sesuai selera
  • 50 gram tepung terigu
  • 10 gram tepung beras
  • 60 ml air
  • 1 sendok makan gula pasir
  • Garam secukupnya
  • Pasta vanila atau vanila bubuk secukupnya
  • Tepung roti secukupnya
  • Minyak untuk menggoreng

Topping:
  • Coklat blok
  • Keju parut
  • Meises
  • Kacang tanah


Cara membuat:
  1. Campur dan aduk rata tepung terigu, tepung beras, gula pasir, dan garam.
  2. Masukkan air dan pasta vanila. Aduk hingga adonan rata dan tidak bergerinjil. Kalau menggunakan vanila bubuk, dapat dicampur dengan bahan-bahan kering.
  3. Celupkan potongan pisang ke dalam adonan cair.
  4. Angkat pisang dari adonan cair, lalu baluri dengan tepung roti.
  5. Panaskan minyak goreng dengan api sedang, lalu goreng pisang hingga keemasan. Setelah matang, angkat dan tiriskan.
  6. Cara penyajian: tempatkan pisang di wadah saji. Beri topping sesuai selera.

Video proses pembuatan Pisang Goreng Pasir

Rabu, 23 Agustus 2017

Ketan Durian



Saya lebih suka menikmati durian asli yang tidak diolah. Tapi, kali ini saya tergiur untuk mencoba membuat kinca durian. Pikir pikir pikir, apa ya yang cocok dinikmati dengan kinca durian? Aha, ketan! Ya, ketan durian! Kombinasi yang pas.

Ribet bikinnya? Awalnya saya pikir begitu. Tapi, rice cooker meringankan saya dalam hal memasak ketan. Tanpa merendam beras ketan berjam-jam, tanpa proses mengaron. Tinggal campur beras ketan putih dengan santan, garam, dan daun pandan. Lalu masak dengan rice cooker. Perbandingan beras ketan dan cairan (air atau santan) untuk memasak ketan dengan rice cooker adalah 1:1.

Setelah rice cooker mengeluarkan bunyi "trek" atau "crek" atau apa lah apa lah, tandanya si ketan sudah matang. Tapi, jangan langsung dibuka, ya. Biarkan dulu sekitar 15 menit. Lalu, buka rice cooker dan aduk ketan hingga rata.

Membuat kinca durian pun tidak sulit. Campur campur campur, aduk aduk aduk... criiing! Jadi deh. Saya sengaja tidak menghaluskan duriannya. Jadi, saat disantap, tekstur buah duriannya masih terasa. Kalau Anda suka tekstur kinca durian yang halus dan lembut, haluskan terlebih dahulu daging durian dengan menggunakan blender dengan air secukupnya.

Saat menyantap ketan durian, agar rasanya makin mantap, Anda dapat menambahkan topping sesuai selera. Bisa keju, mesis, susu kental manis, ataupun kelapa muda parut yang sudah dikukus.

Oh ya, saya membuat ketannya sekitar jam 1 siang dan saya simpan di dalam rice cooker tanpa dinyalakan atau dihangatkan. Sampai sekitar jam 10 malam, ketannya masih enak, nggak keras, dan nggak basi.

Resep Ketan Durian

Bahan-bahan untuk membuat ketan:

  • 300 gram beras ketan
  • 300 ml santan (65 ml santan kental + 235 ml air)
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 helai daun pandan


Bahan-bahan untuk membuat kinca durian:

  • 150 gram daging durian tanpa biji
  • 75 gram gula merah yang telah disisir
  • 250 ml air
  • 1 bungkus kecil (65 ml) santan kental
  • 2 helai daun pandan
  • 1/8 sendok teh garam atau sesuai selera


Cara membuat:

  1. Buat ketan: cuci beras, campur semua bahan, masak dengan menggunakan rice cooker hingga matang.
  2. Setelah matang, diamkan selama 15 menit. Lalu aduk rata dan sisihkan.
  3. Buat kinca: masak gula merah, air, daun pandan, dan garam hingga gula larut.
  4. Angkat, lalu saring air gula. Karena biasanya ada kotoran-kotoran kecil di dalam gula merah.
  5. Tuang ke dalam panci dan masak kembali air gula hingga mendidih, lalu kecilkan api.
  6. Masukkan santan dan masak dengan api kecil sambil diaduk-aduk hingga mendidih.
  7. Terakhir, masukkan durian. Aduk-aduk lagi hingga kinca mendidih dan mengental.
  8. Penyajian: ambil ketan secukupnya, siram dengan kinca durian. Beri topping sesuai selera. Saya menambahkan keju parut sebagai topping-nya.

Video proses pembuatan Ketan Durian


Senin, 14 Agustus 2017

Kue Putu Mayang


Kue Putu Mayang merupakan salah satu kue tradisional Indonesia. Kue yang berbahan dasar tepung beras ini dinikmati dengan kuah yang terbuat dari santan dan gula merah.

Proses pembuatan kue basah ini cukup mudah. Jadi, begitu lihat resepnya dari cookpad, saya langsung eksekusi tanpa tunggu lama. Resep yang ditulis oleh Mbak Yuniar Nurkholifah ini sangat mudah dipahami. Sehingga, meskipun baru pertama kali mencoba membuatnya, prosesnya lancar dan hasilnya tidak mengecewakan.

Oh ya, adonan pada resep asli menggunakan gula pasir sebanyak 75 gram. Tapi, karena tidak terlalu suka manis, takaran gula saya kurangi jadi 30 gram saja. Selain itu, untuk kuahnya, saya perbanyak takaran santannya dari resep aslinya. Karena, saya suka menikmati kue putu mayang yang terendam kuah santan. Jadi, untuk kuahnya dapat disesuaikan dengan selera masing-masing, ya.

Resep Kue Putu Mayang

Bahan-bahan:
  • 150 gram tepung beras
  • 30 gram gula pasir
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 lembar daun pandan
  • 400 ml santan encer (1 bungkus kecil atau 65 ml santan kental + 335 ml air)
  • 50 gram tepung tapioka atau tepung kanji
  • Pewarna makanan

Bahan kuah:
  • 100 gram gula merah
  • 15 gram gula pasir
  • 1/2 sendok teh garam
  • 500 ml santan encer (2 bungkus kecil atau 130 ml santan + 370 ml air)
  • 1 lembar daun pandan

Cara membuat:
  1. Campur tepung beras, gula pasir, garam, santan, dan daun pandan. Aduk rata hingga halus dan tidak bergerinjil.
  2. Masak hingga rata dan menggumpal. Matikan api.
  3. Masukkan tepung tapioka sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk.
  4. Bagi adonan menjadi 3 bagian. Dua di antaranya diberi pewarna merah dan hijau.
  5. Masukkan adonan ke dalam cetakan, lalu cetak di atas wadah yang telah diolesi minyak goreng. Kalau tidak punya cetakan, masukkan adonan ke dalam plastik. Gunting ujung plastik, lalu semprotkan.
  6. Kukus adonan dengan menggunakan alas yang telah diolesi minyak goreng. Saya menggunakan alas berupa daun pisang. Kukus dengan api sedang selama 15 - 20 menit.
  7. Buat kuah: Campur semua bahan, masak dengan api kecil. Aduk-aduk hingga mendidih agar santan tidak pecah.
  8. Penyajian: tempatkan kue putu ayu di dalam wadah saji. Siram dengan kuah santan.
Proses pembuatan kue putu mayang
Pembuatan kuah kue putu mayang
Sumber:
https://cookpad.com/id/resep/1746705-kue-putu-mayang

Video proses pembuatan Kue Putu Mayang

Minggu, 13 Agustus 2017

Donat Tape


Recomended banget resep donat tape yang satu ini. Sangat lembut dan empuk. Tanpa pakai topping apapun, rasanya sudah enak. Apalagi kalau dimakannya saat masih hangat, duh lembutnya nggak tahan.

Saya kurang tahu siapa yang pertama kali menulis resep yang wow ini. Resep ini banyak bersliweran di instagram. Siapapun yang awalnya "meracik" resep donat tape ini, saya ucapkan terima kasih banyak. Saya minta izin untuk menulis ulang resepnya di blog saya, ya :)

Sedikit catatan, resep asli menggunakan full tepung terigu protein tinggi. Sedangkan, saya menggabungkan tepung terigu protein tinggi dan sedang. Konon katanya, hasil roti atau donat yang menggunakan gabungan kedua tepung tersebut, jadi lebih empuk puk puk puk.

Resep Donat Tape

Bahan-bahan:
  • 150 gram tepung terigu protein tinggi
  • 100 gram tepung terigu protein sedang
  • 45 gram gula pasir (resep asli 50 gram)
  • 25 gram susu bubuk
  • 1 sendok teh ragi instan
  • 100 gram tape, buang sumbunya dan haluskan
  • 2 butir kuning telur
  • 70 - 85 ml air es
  • 40 gram margarin
  • 1/4 sendok teh garam
  • Minyak goreng untuk menggoreng donat
  • Topping sesuai selera
Cara membuat:
  1. Campur dan aduk rata tepung terigu protein tinggi dan sedang dengan gula pasir, susu bubuk, dan ragi instan.
  2. Tambahkan tape, kuning telur, dan masukkan air es sedikit demi sedikit. (Kalau adonan sudah cukup lembek, hentikan penambahan air). Uleni hingga setengah kalis. Saya menguleni pakai mixer.
  3. Kalau adonan sudah setengah kalis, tambahkan margarin dan garam. Lanjut uleni hingga kalis elastis.
  4. Tutup adonan hingga mengembang selama 40 - 60 menit.
  5. Kempeskan adonan, bagi rata dan bulat-bulatkan. Saya bagi masing-masing 25 gram, hasilnya ± 23 buah. Diamkan lagi selama 20 menit.
  6. Panaskan minyak goreng dengan api kecil. Ambil potongan donat, buat lubang di tengahnya, lalu goreng hingga bagian bawahnya jadi kuning keemasan. Balikkan donat dan tunggu hingga matang sempurna.
  7. Angkat donat, tiriskan, dan tunggu hingga panasnya hilang.
  8. Beri topping sesuai selera.
Proses pembuatan donat tape
Sumber:
instagram 👉 @doyanbaking

Video proses pembuatan Donat Tape

Rabu, 09 Agustus 2017

Kue Kamir


Ada yang bilang kue kamir berasal dari Arab. Ada pula yang berpendapat kue basah ini merupakan kue khas Pemalang. Ada pula yang berkesimpulan kue berbentuk bulat ini dibuat oleh orang Arab yang datang ke Pemalang. Bagaimanapun asal usulnya, kue ini layak dicoba! Rasanya manis dengan tekstur yang empuk. Bahan utama kue ini adalah tape. Kalau Anda suka tape, besar kemungkinan Anda juga menyukai kue ini.

Proses pembuatan kue ini tidak terlalu sulit, tapi butuh waktu untuk memfermentasikan adonan selama 2 jam. Untuk mematangkannya, kita memerlukan loyang atau cetakan khusus yang biasanya juga dipakai untuk membuat kue lumpur.

Setahu saya, awalnya, kue ini tidak ada isinya. Tapi, sekarang sudah banyak kue kamir dengan isian yang bervariasi seperti keju, coklat, selai strawberry, dan lain-lain. Tanpa isi aja sudah enak. Pakai isian, lebih enak lagi!

Resep Kue Kamir

Bahan-bahan:
  • 250 gram tepung terigu protein sedang
  • 100 gram gula pasir
  • 1/2 sendok teh baking powder
  • 1/2 sendok teh garam (resep asli 1/4 sendok teh)
  • 1/4 sendok teh vanili bubuk
  • 1 sendok teh ragi instan
  • 250 gram susu cair (resep asli menggunakan air)
  • 1 butir telur
  • 150 gram tape yang telah dihaluskan
  • 30 gram mentega atau margarin yang telah dilelehkan
Bahan isian (sesuai selera):
  • Keju
  • Kismis
  • Selai kacang
  • Cokelat
Bahan olesan:
  • Margarin secukupnya, lelehkan
Cara membuat:
  1. Campur tepung terigu, gula, baking powder, garam, dan vanili bubuk. Aduk rata.
  2. Tambahkan ragi, aduk rata kembali.
  3. Masukkan susu cair dan telur. Kocok hingga rata dan tidak bergerinjil.
  4. Tambahkan tape, aduk-aduk hingga rata.
  5. Terakhir, masukkan mentega yang telah dilelehkan. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
  6. Tutup dan diamkan selama 2 jam. Saya menutupnya dengan menggunakan piring ceper, lalu ditutupi lagi dengan kain bersih. Adonan dapat pula ditutup dengan cling wrap.
  7. Panaskan cetakan kue kamir. Oles tipis mentega di permukaannya.
  8. Aduk-aduk adonan, lalu tuang adonan di atas cetakan. Jangan terlalu penuh menuang adonan, karena nanti kue akan mengembang. Kemudian, tutup adonan. Kalau ingin diberi isian, tuang setengah adonan, lalu beri isian. Kemudian tambahkan adonan lagi hingga menutupi isiannya dan rapikan.
  9. Jika bagian bawah kue sudah berwarna kecoklatan, balik kue. Tutup lagi dan tunggu hingga kue matang sempurna.
  10. Angkat kue dan beri olesan margarin yang telah dilelehkan.
Proses pembuatan kue kamir.
Proses pembuatan kue kamir jika diberi isian.
Sumber:
http://www.diahdidi.com/2016/08/kue-khamir.html?m=1

Video proses pembuatan Kue Kamir

Minggu, 23 Juli 2017

Wedang Ronde


Wedang merupakan salah satu minuman tradisional Indonesia yang terbuat dari berbagai macam rempah-rempah seperti jahe, serai, kayumanis, cengkeh, kapulaga, adas, dan lain-lain. Minuman bercita rasa manis ini biasanya disajikan dalam kondisi hangat. Tapi, menurut saya, wedang tetap nikmat diminum dalam kondisi dingin. Sedangkan ronde adalah semacam makanan tradisional yang terbuat dari tepung ketan yang berisi kacang tanah. Hidangan manis berbentuk bulat-bulat kecil ini biasanya disantap sebagai isian wedang.

Wedang yang saya gunakan pada resep ini adalah wedang jahe yang mudah dan sederhana. Takaran wedang yang saya cantumkan pada resep ini dapat disesuaikan dengan selera Anda, ya. Tidak harus sama persis. Jika suka wedang dengan aroma dan rasa jahe yang kuat, takaran jahe dapat ditambah. Jika suka cengkeh atau kayumanis, Anda boleh menambahkannya. Kalau di rumah sedang tidak ada gula merah, Anda dapat menggunakan gula pasir saja. Takarannya? Sesuaikan dengan selera Anda saja. Boleh menambahkan isian wedang dengan potongan roti tawar, kolang kaling, atau agar-agar? Kalau Anda suka, ya mengapa tidak? :)

Resep Wedang Ronde

Bahan wedang jahe:
  • 125 gram gula merah yang telah disisir
  • 50 gram gula pasir
  • 500 ml air
  • 30 gram jahe yang telah dikupas, dibakar, dan dimemarkan 
  • 2 lembar daun pandan
  • 2 batang serai, memarkan
  • Garam secukupnya
  • Air secukupnya dan sedikit minyak goreng untuk merebus ronde
Bahan ronde:
  • 80 gram tepung ketan putih
  • 10 gram tepung sagu
  • 65 ml air hangat
  • 10 gram gula pasir (optional)
  • Garam secukupnya
  • Pewarna makanan sesuai selera
Bahan isian ronde:
  • 40 gram kacang tanah
  • 20 gram gula pasir
  • Garam secukupnya
  • 10 gram air hangat
Bahan taburan:
  • Kacang tanah sangrai
  • Wijen
Cara membuat:
  1. Buat wedang jahe: campur semua bahan wedang jahe. Masak hingga mendidih, lalu matikan api. Sisihkan wedang sebanyak 1 mangkuk untuk merendam ronde yang telah matang nanti.
  2. Buat isian ronde: sangrai kacang hingga matang. Biarkan dingin, lalu haluskan.
  3. Tambahkan gula pasir, garam, dan air hangat. Aduk rata, lalu bulatkan kecil-kecil. Sisihkan.
  4. Buat ronde: Campur tepung ketan, sagu, gula pasir, dan garam. Aduk rata, lalu tambahkan air hangat sedikit demi sedikit. Uleni hingga kalis. Jika kurang kalis, tambahkan air sedikit lagi. Jika adonan masih lengket, tambahkan sedikit tepung ketan.
  5. Bagi adonan menjadi 3 bagian, lalu beri pewarna makanan sesuai selera.
  6. Ambil sedikit adonan, isi dengan bahan isian, lalu bulat-bulatkan. Ulangi hingga adonan dan bahan isian habis.
  7. Didihkan air. Tuang sedikit minyak goreng, agar ronde tidak saling menempel.
  8. Rebus ronde hingga mengapung. Setelah matang, angkat dan rendam ronde di dalam mangkuk berisi wedang jahe yang telah disisihkan sebelumnya.
  9. Penyajian: masukkan ronde ke dalam mangkuk. Tambahkan wedang jahe dan beri bahan taburan sesuai selera.
Proses pembuatan wedang
Proses pembuatan isian ronde
Proses pembuatan ronde
Video proses pembuatan Wedang Jahe

Jumat, 21 Juli 2017

Sempol Ayam


Sempol merupakan salah satu jajanan khas kota Malang. Sekilas, jajanan ini terlihat seperti sate lilit. Saya beli sempol untuk pertama kalinya di depan RS Panti Waluya Sawahan, Malang. Dulu, hampir tiap hari saya beli sempol di sana, karena sekalian menjenguk nenek yang waktu itu dirawat di rumah sakit tersebut.

Di daerah rumah saya belum ada penjual sempol. Jadi, setelah pulang ke rumah, sempat kangen dengan cemilan yang berbahan dasar daging ayam dan tepung tapioka ini. Akhirnya saya mencari resepnya di internet dan langsung mencoba resep sempol yang dimuat di channel Youtube HENDRA DS. Hasilnya cukup memuaskan. Rasa dan teksturnya nyaris sama dengan sempol yang saya beli di Malang.

Resep Sempol Ayam
(untuk ± 28 tusuk sempol)

Bahan utama:
  • 250 gram ayam giling
  • 150 gram tepung tapioka
  • 1 butir telur
  • Minyak goreng untuk menggoreng sempol
Bumbu halus:
  • 4 siung bawang putih
  • 10 gram (3 sendok makan) bawang merah goreng
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh gula pasir
  • 1/2 sendok teh lada halus
  • 1/2 sendok teh kaldu bubuk (resep asli tidak pakai)
Bahan celupan:
  • 1 butir telur
  • Garam secukupnya
  • Lada halus secukupnya
Bahan tambahan:
  • Saos sambal
  • Tusuk sate
Cara membuat:
  1. Campur dan haluskan semua bahan bumbu halus. Saya menghaluskannya dengan menggunakan ulekan.
  2. Campurkan bumbu halus tersebut dengan daging ayam giling. Tambahkan telur, lalu aduk rata.
  3. Tambahkan tepung tapioka secara bertahap sambil diaduk-aduk hingga rata.
  4. Siapkan tusuk sate. Lumuri telapak tangan dengan sedikit minyak agar tidak lengket saat membentuk sempol.
  5. Bentuk sempol dengan menggunakan tusuk sate hingga adonan habis.
  6. Rebus sempol hingga matang. Sisihkan.
  7. Campur dan kocok bahan celupan, celup sempol ke dalamnya atau baluri dengan menggunakan sendok.
  8. Panaskan minyak goreng. Goreng sempol dengan api kecil-sedang hingga kecoklatan, lalu angkat dan tiriskan. Santap dengan saus sambal jika suka.

Sumber: Hendra DS

Video proses pembuatan Sempol Ayam